Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tulisan Sendu VOL.1 by Hafas Yudistira

 Perayaan, Perpisahan, Kenangan Cinta


“ TITIK TERTINGGI MENCINTAI ADALAH MERELAKAN “


    Hai semuanya,kenalin ini aku Hafas Yudistira. Seseorang yang biasa dipanggil hafas. Jadi disini aku mau cerita banyak, ga banyak-banyak amat deh hahaha. oiya,kalian pernah ga sih jatuh cinta?,.kalo pernah, apasih yang buat kalian jatuh cinta sama seseorang?,.apa karena fisiknya atau hatinya?,.KEPO AMAT luh nanya-nanya hahahaha, tapi percayalah teman-teman dari cinta kita bisa mengenal segala hal. 

    Pada suatu hari, ya suatu hari. Kalian agak sedikit kesel mungkin ya. Tapi inilah aku
yang suka buat kesel tapi ga nyusahin teman-teman. jadi gini aku mau cerita ke teman
teman. Jadi ceritanya gini, ada uang kalian 100 ribu?.hahahaha canda. Oke serius
nih,teman-teman tau gak?...ya gatau lah. oke jadi gini, kalian pernah ga sih suka sama
seseorang ?.ya pasti pernah lah yakan hahaha.

    Aku mau kenalin tentang Wanita yang aku cinta, kita samarin aja ya Namanya.jadi
kita sebut saja dia putri. Aku mengenalnya lewat Instagram. Pada saat itu aku gatau
follow dia di Instagram karena apa, tapi aku ngereply story instagramnya.pada waktu
itu dia buat story Instagram di kampusku. Jadi , dikampusku itu ada pesawatnya gais.
Nah , jadi dia itu foto disitu , terus aku komen deh story instagramnya “ maba polmed
ya?” anjay disitu aku merasa sokab banget kan?, padahal ga kenal sama sekali. Lalu
dia balas komenku dengan bilang “iya, abg anak (kampusku) juga ya?”.jadi, disitu awal
mula kami kenalan dan akhirnya sampailah dimana kami bertukar nomor whatsapp.

    Berawal intens untuk ngechatin dia yang buat kami semakin deket. Lalu, timbullah
rasa saling mencintai dan menyayangi. Oiya gais, dia itu orangnya humble, dia itu
cantik banget hehehe, dia itu perhatian banget sama aku dari hal kecil sampai hal
terbesar sekalipun. Yaa walaupun kami HTS an, tapi aku sangat bersyukur karena
memilikinya.

    Selang beberapa bulan kami Bersama lalui hubungan tanpa status ini, sampai tiba
akhirnya segala sesuatu yang aku takutkan itu terjadi. Apa itu?.ya hubungan kami
berakhir. Mungkin menurut Sebagian orang segala sesuatu yang Namanya perpisahan
pasti tidak ada yang siap dan mau. Tapi waktu terus berjalan, dan kita harus terima
fakta people come and go teman-teman. Ya walaupun hubungan kami ga sedeket dulu
, tapi sampai detik ini dimana aku menuliskan ini aku masih sangat mencintainya dan
menyayanginya. Ga peduli apapun itu, kalo dia Bahagia ya aku juga Bahagia.
Bukankah titik tertinggi mencintai adalah mengiklhaskan dan merelakan?.

    Dan disini aku berharap bisa balik, tapi hanya waktu yang bisa membiasakan ini
semua. Mungkin ga sekarang, mungkin nanti. Satu hal teman-teman, banyak yang
lebih baik dari aku dan mungkin dia bisa mendapatkan yang lebih baik dari aku.
Walaupun siap ga siap y akita harus siap hadapi itu. Menyakitkan mungkin, tapi Ketika
dia sudah mendapatkan apa yang membuatnya Bahagia , kita haurs Bahagia
juga.seperti yang aku bilang di awal, kalo titik tertinggi mencintai itu adalah merelakan.
Kalo kata pamungkas I love you but i’m letting go.

    Aku cuman mau bilang ke dia , bukan ke teman-teman yaa. Kalo masih dibilang
beharap ya pasti masih berharap dan menunggu. Tapi bedanya aku lebih memilih
diam dan ga menunjukkan itu semua , selain itu aku gamau ganggu dan merusak
kebahagiaan kamu yang sekarang. Hiduplah dengan Bahagia, perihal aku, akunakan
melewati semua ini sendiri, aku bakalan terus nunggu kamu pulang ntah sampai
kapan, kamu masih pemenangnya. Kamu masih cinta yang aku tunggu, semua ini ga
pernah hilang , kapanpun mau Kembali,kembalilah, apapun versimu, cinta aku ke
kamu masih sama seperti yang dulu.

    Kisah yang dulu paling enggan aku relakan, kini jadi kisah yang sudah aku
ikhlaskan. Biarlah kenangan ini melegenda disini seperti lagu Abadi . kamu akan
selalu menjadi tokoh terbaik yang pernah hidup dicerita yang kita punya, “selamat
melanjutkan perjalananmu tanpa diriku semesta terbaikku”.

    Begitulah teman-teman alur dari cerita ini yang akan menjadi penutup dari kisah
yang aku pernah buat. Mungkin buku ini sudah aku tutup, tetapi aku menyiapkan
selembar yang kosong .apabila aku ingin melanjutkan kisah ini aku tinggal
melanjutkannya, tanpa pindah ke buku yang baru.

    Seperti biasa senyumnya sangatlah manis. Kamu adalah part terbaikku, cepat atau
lambat , terima atau ga terima ,pasti akan ada waktunya aku merelakan kamu, pasti
ada waktunya aku ngelihat kamu Bahagia sama pilihan kamu. 




can we go back to the days our love was strong?
Can you tell me how a perfect love goes wrong?
Can somebody tell me how a perfect love goes wrong?
Hafas Yudistira
Hafas Yudistira Warga sipil

Posting Komentar untuk "Tulisan Sendu VOL.1 by Hafas Yudistira"